skip to main |
skip to sidebar
Perhitungan Nilai Wajar
Jumlah dibayar Rp 517.000.000
Nilai buku aset Rp 624.000.000
Nilai buku kewajiban (356.000.000)
Nilai buku aktiva bersih Rp 268.000.000
Penyesuaian untuk biaya penelitian dan pengembangan (40.000.000)
Nilai buku Disesuaikan Rp 228.000.000
Nilai wajar hak paten 120.000.000
Goodwill tercatat 93.000.000 Rp (441.000.000)
Nilai tambah wajar bangunan dan peralatan Rp 76.000.000
Nilai buku bangunan dan peralatan 341.000.000
Nilai wajar bangunan dan peralatan Rp 417.000.000
Perhitungan Saldo Akun
a. Kewajiban yang dilaporkan pada akhir tahun:
Nilai wajar pelaporan unit pada akhir tahun Rp 930.000.000
Harga akuisisi pelaporan Unit
(Rp 7.600 x Rp 100.000) = Rp 760.000.000
Nilai wajar aktiva bersih pada akuisisi
(Rp 810.000.000 - Rp 190.000.000) = (620.000.000)
Goodwill pada saat akuisisi Rp 140.000.000
Penurunan tahun berjalan Rp (30.000.000)
Goodwill pada akhir tahun Rp (110.000.000)
Nilai wajar aktiva bersih pada akhir tahun Rp 820.000.000
Nilai wajar aset pada akhir tahun Rp 950.000.000
Nilai wajar aktiva bersih pada akhir tahun Rp (820.000.000)
Nilai wajar kewajiban pada akhir tahun Rp 130.000.000
b. Diperlukan nilai wajar pelaporan unit :
Nilai wajar aset pada akhir tahun Rp 950.000.000
Nilai wajar kewajiban pada akhir tahun (diberikan) (70.000.000)
Nilai wajar aktiva bersih pada akhir tahun Rp 880.000.000
Asli goodwill keseimbangan Rp 140.000.000
Diperlukan nilai wajar pelaporan Unit untuk menghindari -
pengakuan penurunan nilai goodwill Rp 1.020.000.000
Penggabungan Usaha Dengan GoodWill
a. jurnal
kas 20.000.000
Piutang 35.000.000
persediaan 50.000.000
paten 60.000.000
Bangunan dan Peralatan 150.000.000
goodwill 38.000.000
Utang Usaha 55.000.000
Wesel Bayar 120.000.000
kas 178.000.000
b. Neraca segera setelah akuisisi:
Neraca Gabungan
1 Februari 20x3
Kas Rp 82.000.000 Utang Usaha Rp 140.000.000
Piutang Rp 175.000.000 Wesel Bayar Rp 270.000.000
Persediaan Rp 220.000.000 Saham Biasa Rp 200.000.000
Paten Rp 140.000.000 Tambahan Modal
Bangunan dan Peralatan Rp 530.000.000 Modal Rp 160.000.000
Dikurangi: Akumulasi Saldo Laba Rp 225.000.000
Penyusutan Rp (190.000.000)
goodwill Rp 38.000.000
Rp 995.000.000 Rp 995.000.000
c. Jurnal
Investasi dalam saham biasa PT X 178.000.000
kas 178.000.000
Pengakuan Goodwill
Jurnal untuk mencatat perolehan aktiva bersih PT belantara:
Kas dan Piutang 40.000.000
inventarisasi 150,000.000
tanah 30.000.000
Tetap 350.000.000
paten 130.000.000
goodwill 55.000.000
Hutang Usaha 85.000.000
kas 670,000.000
saldo yang dilaporkan setelah penggabungan usaha
a. saham biasa: Rp 200.000.000 + (Rp 10.000 x 8.000 saham) = Rp 280.000.000
b. Kas dan Piutang: Rp 150,000.000 + Rp 40,000.000 = Rp 190,000.000
c. Tanah: Rp 100.000.000 + Rp 85.000.000 = Rp 185.000.000
d. Bangunan dan Peralatan (bersih): Rp 300.000.000 + Rp 230.000.000 = 530.000.000
e. Goodwill: (Rp 50..000 x 8.000) - Rp 355.000.000 = 45.000..000
f. Tambahan Modal disetor: Rp 20,000.000 + [(Rp 50.000 - Rp 10.000) x 8.000] = Rp 340,000.000
g. Saldo Laba =Rp 330.000.000
Pembentukan anak perusahaan baru
a.
Investasi di Mumby Korporasi Saham Biasa 498.000.000
Penyisihan Piutang Tak Tertagih Piutang 7.000.000
Akumulasi Penyusutan - Bangunan 35.000.000
Akumulasi Penyusutan - Peralatan 60.000.000
kas 40.000.000
Piutang 75.000.000
persediaan 50.000.000
tanah 35.000.000
bangunan 160.000.000
peralatan 240.000.000
b.
kas 40.000.000
Piutang 75.000.000
persediaan 50.000.000
tanah 35.000.000
bangunan 160.000.000
peralatan 240.000.000
Penyisihan tertagih
Piutang 7.000.000
Akumulasi Penyusutan - Bangunan 35.000.000
Akumulasi Penyusutan - Peralatan 60.000.000
Saham Biasa 120.000.000
Tambahan Modal Disetor 378.000.000
Aset Ditransfer Ke Anak Perusahaan
a. Jurnal yang dicatat oleh PT Temaram untuk pengalihan aset kepada PT Terang:
Investasi Saham Biasa di PT Terang 408.000.000
Akumulasi Penyusutan - Bangunan 24.000.000
Akumulasi Penyusutan - Peralatan 36.000.000
kas 21.000.000
inventarisasi 37.000.000
tanah 80.000.000
bangunan 240.000.000
peralatan 90.000.000
b. Jurnal yang dicatat oleh PT Terang untuk penerimaan aset dari PT Temaram
Kas 21.000.000
persediaan 37.000.000
tanah 80.000.000
bangunan 240.000.000
peralatan 90.000.000
Akumulasi Penyusutan - Bangunan 24.000.000
Akumulasi Penyusutan - Peralatan 36.000.000
Saham Biasa 60.000.000
Tambahan Modal Disetor 348.000.000
Penurunan Nilai Goodwill
Jawaban:
a. Nilai wajar unit pelaporan (Rp 340.000.000)
Nilai tercatat investasi (Rp 290.000.000)
Goodwill Rp 80.000.000
Goodwill Rp 80.000.000 akan dilaporkan. Nilai wajar unit pelaporan (Rp 340000.000) lebih besar dari nilai tercatat investasi (Rp 290.000.000), dan goodwill tidak perlu diuji untuk penurunan.
b. nilai wajar pelaporan unit Rp 280.000.000 nilai wajar aset bersih Rp 245.000.000
Goodwill sebesar Rp 35.000.000
rugi penurunan nilai Rp 45.000.000
Goodwill sebesar Rp 35.000.000 akan dilaporkan (nilai wajar pelaporan unit Rp 280.000.000 - nilai wajar aset bersih Rp 245.000.000). Suatu rugi penurunan nilai Rp 45.000.000 (Rp 80.000.000 - Rp 35.000.000) akan diakui.
c. nilai wajarnya pelaporan unit Rp 260.000.000 nilai wajar aset bersih Rp 245.000.000
Goodwill sebesar Rp 15.000.000
Suatu rugi penurunan nilai Rp 65.000.000
Goodwill sebesar Rp 15.000.000 akan dilaporkan (nilai wajarnya pelaporan unit Rp 260.000.000 - nilai wajar aset bersih Rp 245.000.000). Suatu rugi penurunan nilai Rp 65.000.000 (Rp 80.000.000 - Rp 15.000.000) akan dikenali.
Data Tidak Lengkap Dalam Pendirian Anak Perusahaan
Jawaban:
a. Nilai buku aset yang dialihkan adalah
(Rp 3.000.000 + Rp 16.000.000 + Rp 27.000.000 + Rp 9.000.000 + Rp 70.000.000 + Rp 60.000.000 - Rp 21.000.000 - Rp 12.000.000)
= Rp 152.000.000
b. Perusahaan akan melaporkan investasi di Perusahaan Baru setara dengan nilai buku aktiva bersih ditransfer adalah
= (Rp 152.000.000 - Rp 14.000.000)
= Rp 138.000.000
c. (Rp 40.000.000 / Rp 5.000)
= 8.000 saham
d. Jumlah aktiva mengalami penurunan sebesar
= (nilai buku aset yang dialihkan - investasi dalam Perusahaan Baru )
= Rp 152.000.000 - Rp 138.000.000
= Rp 14.000.000
e. Tidak ada efek. Jumlah saham yang beredar dilaporkan oleh Perusahaan tidak terpengaruh oleh penciptaan Perusahaan Baru.